FTIK IAIN Manado — Dalam berbagai analisis mengenai trend kehidupan abad-21, kehidupan umat manusia memiliki dimensi bukan hanya dimensi domestik, tetapi dimensi global. Michael S. Scheel dan Carlene Marmer Solomon dalam bukunya yang terkenal “Capitalizing on the Global Workforce telah menunjukkan bahwa kehidupan abad-21 adalah kehidupan dalam dunia yang terbuka, dunia tanpa batas yang menuntut masyarakatnya memiliki kemampuan professional, produktif dan inovatif. Perguruan Tinggi tidak terlepas dari tugas dan tanggung jawab untuk memberikan jawaban yang tepat terhadap tantangan-tantangan dalam kehidupan global.

Melihat realitas global yang semakin menuntut SDM professional, produktif dan inovatif, IAIN Manado khususnya Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) perlu merespon tantangan tersebut.

Oleh karena itu, dalam rapat kerja FTIK pada  Jumat, 17 November 2023 yang dirangkaikan dengan family gathering di Casabaio Paradise Hotel & Resort, Likupang, Minahasa Utara, didiskusikan terkait peningkatan mutu fakultas sebagai bagian dari respon terhadap realitas global yang akan terjadi di masa-masa yang akan datang. Rapat kerja tersebut dipimpin langsung oleh Dekan FTIK Dr. Arhanuddin, M.Pd.I dengan mengangkat tema “Penguatan Tata Kelola Kelembagaan Menuju Internasionalisasi Fakultas” serta turut dihadiri oleh segenap unsur pimpinan di lingkup FTIK.

Untuk meraih visi tersebut, setidaknya terdapat enam aspek penting yang harus dilakukan FTIK yaitu; 1) Meningatkan jejaring Kerjasama, 2) Meningkatkan Kompetensi SDM, 3) Mobilitas Mahasiswa, Dosen, dan Tenaga Kependidikan, 4) Penjaminan Mutu Fakultas, 5) Penjaminan Mutu Terintegrasi, 6) Mekanisme Pendanaan.

Untuk ketercapaian enam aspek tersebut Dekan FTIK kemudian memaparkan program prioritas FTIK tahun 2024 yaitu 1) Peningkatan jumlah dan kompetensi mahasiswa, 2) Penguatan dan peningkatan status akreditasi Program Studi (Nasional dan Internasional), 3) Peningkatan Status Akreditasi Jurnal (Sinta dan Scopus), 4) Penguatan Sumber Daya Akademik Dosen (Pendidikan/Pengajaran/Riset/Pengabdian), 5) Kebijakan pendanaan FTIK yang berorientasi pada peningkatan kiinerja pogram studi.

Dalam sesi diskusi masing-masing program studi memberikan penyampaian terkait program prioritas yang akan dilakukan pada tahun 2024.  Di antara program yang disampaikan adalah kegiatan webinar internasional, peningkatan akreditasi jurnal prodi,  implemetasi kerjasama, perumusan program kegiatan yang berorientasi pada sembilan kriteria penilaian akreditasi, dan lain sebagainya* (muis)